AL HARIS : SATPOL PP, DAMKAR DAN SATLINMAS HARUS TINGKATKAN KESIAP SIAGAAN
NCCMEDIA.ID, Jambi - Gubernur Jambi, Dr.H.Al Haris,S.Sos.,MH., menegaskankan
seluruh jajaran Satuan
Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Satuan
Perlindungan Masyarakat (Satlinmas) untuk meningkatkan kesiap siagaan dalam
menjaga ketertiban umum, ketenteraman dan kenyamanan masyarakat serta memberikan
perlindungan penuh kepada masyarakat. Hal tersebut ditegaskan Al Haris saat memimpin
upacara Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke 73 Satpol PP, HUT ke 104 Damkar
dan HUT ke 61 Satlinmas, bertempat di Halaman Depan Kantor Gubernur Jambi,
Senin (13/03/2023).
Dalam
sesi wawancara, Al Haris menuturkan hari ini adalah peringatan HUT Satpol
PP, Damkar dan Satlinmas yang peringatannya secara bersama karena memang secara
kelembagaan merupakan satu kesatuan. “Kita perlu menyimak beberapa poin terkait
arahan dari Bapak Menteri Dalam Negeri RI, sehingga dengan segera kita bisa menindaklanjuti
arahan tersebut,” tutur Al Haris.
“Salah
satu arahan dari Bapak Menteri Dalam Negeri RI adalah bagaimana kita
memperhatikan para pegawai Non Aparatur Sipil Negara (ASN) yang telah bekerja
secata maksimal di lapangan dalam menjaga ketertiban umum, ketenteraman dan
kenyamanan masyarakat serta memberikan perlindungan penuh kepada masyarakat,”
lanjut Al Haris.
Pada saat menjadi inspektur upacara, Al Haris
membacakan sambutan tertulis Menteri Dalam Negeri RI, H.Tito Karnavian yang mengatakan,
tema pada tahun ini sesuai dengan arahan Bapak Presiden Republik Indonesia
pada Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Kepala Daerah dan Forum Komunikasi
Pimpinan Daerah (Forkopimda) Tahun 2023 untuk menghadapi isu Penguatan
Pertumbuhan Ekonomi dan Pengendalian Inflasi.
“Hal
ini sesuai dengan amanat peraturan perundang-undangan dimana peran Satpol PP
dan Satlinmas dalam penyelenggaraan TRANTIBUMLINMAS, yaitu untuk menciptakan
situasi/kondisi yang memungkinkan Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, dan
Masyarakat untuk dapat melakukan kegiatannya dengan Aman, Tenteram, Tertib dan Teratur
yang diharapkan akan meningkatkan daya tarik dan kemudahan berusaha bagi
investor dan pengusaha lokal untuk mendukung pertumbuhan ekonomi di daerah,” kata
Tito.
Tito
mengajak untuk menjadikan momentum bangkit karena saat ini dunia global sedang
berada dalam fase tidak baik-baik saja, dimana seluruh negara sedang menghadapi
ancaman krisis ekonomi yang tentunya berdampak pada stabilitas kedaulatan suatu
negara. “Saya mengharapkan Kepala Daerah untuk melibatkan Satpol PP dan
Satlinmas dalam implementasi kebijakan kemudahan investasi di Daerah. Perkuat
profesionalitas dan integritas dengan mempertahankan sikap humanis agar
memberikan kenyamanan bagi masyarakat dan para pelaku usaha untuk beraktivitas,”
ajak Tito.
Tito
juga meminta untuk memanfaatkan kesempatan ini untuk melakukan konsolidasi
penyelenggaraan ketenteraman, ketertiban umum, dan perlindungan masyarakat di
daerah dalam rangka menghadapi agenda Pemilu Tahun 2024 agar tercipta kondisi yang
aman, tertib, demokratis dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia.
“Suksesnya
pelaksanaan pemilu ditentukan oleh banyak faktor, diantaranya kesiapan penyelenggaraan
pemilu, Pemerintah Pusat, dan Pemerintah Daerah, serta kesiapsiagaan dari aparat
keamanan dalam mengantisipasi berbagai macam Potensi Kerawanan Pemilu. Adapun
kerawanan yang perlu diwaspadai bersama dalam menghadapi pilkada antara lain
terkait money politic, keamanan, netralitas ASN, isu sara, dan hoax,”
ujar Tito.
“Saya
meminta kepada Gubernur agar mengkoordinasikan Bupati/Walikota di daerah
masing-masing untuk memerintahkan kepada seluruh jajaran Satpol PP dan
Satlinmas untuk meningkatkan kesiapsiagaan dalam menjaga ketertiban umum dan
ketenteraman masyarakat serta perlindungan masyarakat, sebelum, pada saat, dan
setelah pemungutan suara pada Pemilu Tahun 2024, demi terciptanya kondusifitas
di masyarakat sehingga proses demokrasi dan pemulihan ekonomi dapat berjalan
beriringan,” pungkas Tito. (*)
